SUARA SEMARANG – PSS Sleman akhirnya menjadi tim pertama yang maju ke babak semifinal di Piala Presiden 2022.
PSS Sleman berhasil mengalahkan Persib Bandung dengan skor 4-2 melalui babak adu penalti di Stadion Si Jalak Harupat pada Jumat (1/6/2022) malam.
Babak adu penalti terjadi setelah PSS Sleman dan Persib bermain sama kuat 1-1 di waktu normal.
Pelatih Persib Bandung Robert Alberts mengambil pelajaran penting saat timnya gugur di babak perempat final Piala Presiden 2022.
Menurut Robert Alberts, setelah Persib kalah dari PSS Sleman, anak asuhnya memiliki waktu lebih untuk fokus menghadapi liga 1 musim depan.
“Sekarang, kami memiliki waktu yang cukup untuk bisa mempersiapkan diri menghadapi Liga. Itu adalah hal positif,” kata Robert Alberts setelah pertandingan.
Meski demikian, Robert Alberts mengakui Persib Bandung tampil tak cukup agresif dalam melakukan penyeranga
. Bahkan, timnya tertinggal lebih dulu oleh gol Boaz Salossa di menit 53. Meskipun, gelandang PERSIB, Marc Klok sempat membuat keadaan kembali imbang 1-1 di menit 85.
“Di babak pertama, kami tidak membuat banyak peluang, tidak menusuk dari sayap dan membuat situasi berbahaya di dalam kotak penalti lawan. Di babak kedua, kami juga tidak cukup baik dalam menguasai bola,” jelasnya.
Sementara itu, kapten Persib Bandung, Achmad Jufriyanto mengakui bahwa kiper PSS Sleman sedang dalam performa bagus.
Kiper PSS Sleman, M Ridwan berkontribusi besar dalam menghalau tendangan penalti Erwin Ramdani.
“Sangat disayangkan terhenti ke perempat final. Setelah pertandingan ini, kami seharusnya bisa ke semifinal dan final. Qadarullah hasilnya seperti ini. Tapi ada hal positif, kami bisa lebih mempersiapkan diri karena ada yang jauh lebih penting yaitu Liga,” kata pemain Persib yang akrab disapa Jupe itu setelah kalah melawan PSS Sleman.
#PSS #Sleman #Kalahkan #Persib #Bandung #Robert #Alberts #Ambil #Pelajaran #Penting
Sumber : semarang.suara.com